Berantas Buta Aksara di Bogor, Cara Ini yang Dilakukan TBM Lentera Pustaka

Avatar photo

- Pewarta

Minggu, 25 April 2021 - 17:45 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

APAKABAR CIAMPEA – Setelah berhasil mengembangkan taman bacaan yang kini memiliki 170 anak usia sekolah pembaca aktif, Taman Bacaan Masyarakat (TBM) Lentera Pustaka di Jalan Masjid Nurul Iman Kampung, Gg warung Loa, Desa Sukaluyu, Kecamatan Tamansari memperkuat program Gerakan Berantas Buta aksara (GEBERBURA) berbasis inklusi sosial.

Gerakan berantas buta huruf dengan 10 warga belajar dari kalangan ibu-ibu dari keluarga prasejahtera ini mulai menekankan partisipasi aktif peserta dalam kegiatan belajar menuju pemberdayaan ekonomi, khususnya melalui Koperasi Lentera yang dedikasikan untuk koperasi simpan pinjam untuk menghindari sistem utang dari rentenir.

Dalam keterangannya, Syarifudin Yunus, Pendiri TBM Lentera Pustaka sekaligus penggagas Geberbura Kabupaten Bogor, Syarifudin Yunus mengatakan, Setelah berjalan 2 tahun, sebagian besar kaum ibu peserta GEBERBURA memang sudah melek huruf, bisa membaca dan menulis walau masih tersendat.

Maka sebagai tindak lanjut, mereka dilibatkan secara aktif dalam aktivitas koperasi simpan pinjam. Langkah ini ditempuh TBM Lentera Pustaka agar kaum ibu memahami prinsip ekonomi sederhana. Khususnya edukasi untuk tidak terlibat utang.

“Bila terpaksa, maka sebaiknya lebih dulu menyimpan atau menabung lalu kekurangan dana yang dibutuhkan baru meminjam. Hal ini sebagai implementasi inklusi sosial di taman bacaan untuk lebih proaktif dalam membantu individu kaum ibu untuk lebih percaya diri dalam kemampuan ekonomi rumah tangga melalui kelompok belajar GEBERBURA,” kata Syarifudin Yunus pada Minggu, 25 April 2021.

Program GEBERBURA Lebih lanjut Syarifudin Yunus mengungkapkan, rata-rata tingkat pendidikan pesertanya 33% dan 67% tidak lulus SD ini secara rutin seminggu 2 kali belajar baca tulis. Sebagai upaya untuk memastikan benar-benar terbebas dari belenggu buta aksara.

Inklusi sosial jadi diperlukan untuk mempertahankan semangat kemauan belajar, di samping menuju pemberdayaan ekonomi rumah tangga.

Berita Terkait

Baru Dilantik, Kapolresta Bogor Kombes Eko Prasetyo Bergerak Cepat Tumpas Lapak Obat Terlarang
Satnarkoba Polresta Bogor Kota Gerak Cepat, Warung Diduga Penjual Obat Keras Mendadak Tutup
Nekat! Penjual Obat Terlarang Berani Buka Lapak di Depan Kantor Kelurahan Kebon Kelapa
Ketua KANNI Kabupaten Bogor: Pelantikan Komisi Informasi Jabar 2024-2028 Tonggak Baru Keterbukaan Publik
Khusus untuk Mahasiswa, Media Online Ini Siap Bantu Terbitkan Artikel Tugas Kampus di Media Online
Dinas Sosial Kabupaten Bogor Salurkan Bantuan bagi Masyarakat Terdampak Bencana Alam di Desa Cikadu, Sukabumi
Posbakum KANNI Kawal Dugaan Penipuan Jual Beli Tanah, Rahman Lapor ke Polres Bogor
Didampingi Kuasa Hukum, Rahman Laporkan Penjual Tanah ke Polisi atas Dugaan Penipuan
Jasasiaranpers.com dan media online ini mendukung program manajemen reputasi melalui publikasi press release untuk institusi, organisasi dan merek/brand produk. Manajemen reputasi juga penting bagi kalangan birokrat, politisi, pengusaha, selebriti dan tokoh publik.

Berita Terkait

Rabu, 15 Januari 2025 - 17:51 WIB

Baru Dilantik, Kapolresta Bogor Kombes Eko Prasetyo Bergerak Cepat Tumpas Lapak Obat Terlarang

Kamis, 2 Januari 2025 - 21:36 WIB

Nekat! Penjual Obat Terlarang Berani Buka Lapak di Depan Kantor Kelurahan Kebon Kelapa

Senin, 23 Desember 2024 - 18:36 WIB

Ketua KANNI Kabupaten Bogor: Pelantikan Komisi Informasi Jabar 2024-2028 Tonggak Baru Keterbukaan Publik

Senin, 23 Desember 2024 - 07:26 WIB

Khusus untuk Mahasiswa, Media Online Ini Siap Bantu Terbitkan Artikel Tugas Kampus di Media Online

Kamis, 19 Desember 2024 - 10:05 WIB

Dinas Sosial Kabupaten Bogor Salurkan Bantuan bagi Masyarakat Terdampak Bencana Alam di Desa Cikadu, Sukabumi

Berita Terbaru