APAKABAR BOGOR – Warga Desa Sukaluyu, Kecamatan Nanggung sering mengalami krisis Air Bersih Saat musim kemarau tiba, sehingga membuat Pemdes Sukaluyu, Kecamatan Nanggung, membangun satu paket Sarana Air Bersih (SAB) di Leuwi Saia Kampung Hambaro Rw09, dari Dana Desa Tahun 2021.
Salah satu warga Hambaro Rw.09 Satiri mengaku dirinya sangat berterima kasih kepada Pemerintah Desa (Pemdes) Sukaluyu dengan direalisasikannya pembangunan bak penampung air bersih tersebut.
“Karena ketika sudah musim kemarau, Warga disini selalu mengalami kesulitan air bersih untuk kebutuhan sehari-hari, seperti mandi dan mencuci,” ujarnya.
Dengan adanya sarana air yang saat ini sedang dibangun, warga kedepannya tidak mengalami krisis air bersih lagi.
Baca Juga:
KPK Sita 26 Kendaraaan dalam Kasus Korupsi pada Bank BJB, Termasuk 2 Kendaraan Ridwan Kamil
Didampingi Mentan Amran, Presiden Prabowo Bangga Melihat Lahan Rawa Jadi Sawah Produktif di Sumsel
BGN Tanggapi Puluhan Siswa Cianjur yang Alami Keracunan Usai Santap Menu Makan Bergizi Gratis
“Nantinya aliran air ini pun bukan hanya untuk ke rumah warga saja, akan tetapi mengalir ke salah satu sarana pendidikan pondok pesantren (Ponpes),” ungkapnya.
Sementara itu, Sekretaris Desa (Sekdes) Iip Maulana mangatakan, pembangunan Sarana Air Bersih (SAB) tersebut menggunakan anggaran dari Dana Desa (DD) tahap pertama Tahun 2021 dengan besar Anggaran Rp. 59. 954.600.00.
“Ketika dimusim kemarau diwilayah itu selalu mangalami krisis air bersih, sehingga dari pihak Pemerintah Desa mengalokasikan anggaran DD tahap pertama untuk pembanguan Sarana Air Bersih (SAB),“ ungkap Iip di ruang kerjanya. Selasa, 22 Juni 2021.
Ia juga berharap dengan dibangunnya bak penampungan air bersih tersebut. “Warga Kampung Hambaro tidak lagi mengalami krisis air bersih,” tukasnya. (And/Haidy)
Baca Juga:
Daftar Lengkap Nama-nama Pengurus Baru DPP PAN, Termasuk 2 Putri Zulhas dan Deretan Artis Terkenal
Pemkab Bogor Melalui Dinsos Kabupaten Bogor Menyerahkan Bantuan Sosial kepada Masyarakat