APAKABAR BOGOR – Rembuk stunting tingkat Desa diselenggarakan di aula kantor Desa Ciawi, Kecamatan Ciawi. Kamis 30 Desember 2021. Kegiatan tersebut juga dihadiri oleh perwakilan dari Kemensos, Kemendes serta perangkat desa dan perwakilan kader Posyandu setempat.
Kegiatan tersebut menurut Kades Ciawi Nana Suryana, sangat penting dilaksanakan, mengingat penanganan stunting merupakan program nasional yang harus dilaksanakan.
“Saya mengucapkan banyak terima kasih, kepada para kader dan undangan yang sudah menyempatkan hadir dalam acara Rembuk Stunting ini,” katanya.
Baca Juga:
Baru Dilantik, Kapolresta Bogor Kombes Eko Prasetyo Bergerak Cepat Tumpas Lapak Obat Terlarang
Asah Kemampuan Hukum, Mahasiswa STIHP Pelopor Bangsa Gelar Sidang Peradilan Semu
Selain penanganan stunting, sambungnya, yang tidak kalah penting untuk dilaksanakan saat ini adalah secara bersama – sama mengikuti protokol kesehatan.
“Kita masih dalam pandemi Covid-19, serta ikut serta dalam program vaksinasi sebagai ikhtiar bersama dalam memutus penyebaran virus corona,” katanya.
Nana juga menjelaskan, Rembuk stunting sendiri berfungsi sebagai forum musyawarah antara kader kesehatan, PAUD, masyarakat desa dengan Pemerintah Desa dan BPD untuk membahas pencegahan dan penanganan masalah kesehatan di desa.
“Khususnya stunting dengan mendayagunakan sumber daya pembangunan yang ada di desa. Adapun kegiatan utama dalam rembuk stunting ini meliputi soal penanganan gizi buruk,” tutup dia. (wan/ash)
Baca Juga:
Keabsahan Perkawinan Beda Agama Pasca adanya Putusan MK Putusan Nomor 146/PUU-XXII/2024
Satnarkoba Polresta Bogor Kota Gerak Cepat, Warung Diduga Penjual Obat Keras Mendadak Tutup
Nekat! Penjual Obat Terlarang Berani Buka Lapak di Depan Kantor Kelurahan Kebon Kelapa