APAKABAR NEWS – Kementerian Perdagangan (Kemendag) meminta agar importir kedelai memenuhi pasokan kebutuhan kedelai dengan menggunakan stok kedelai yang masih dimiliki saat ini.
Stok yang masih dimiliki oleh impor kedelai dianggap masih cukup untuk memasok kebutuhan produsen pengguna kedelai.
Sekretaris Jenderal Kemendag Suhanto mengungkapkan, stok kedelai di gudang Asosiasi Importir Kedelai Indonesia (Akindo) masih sebanyak 450.000 ton.
Angka tersebut cukup untuk kebutuhan hingga tiga bulan.
Baca Juga:
Tenang, Menteri Perdagangan Jamin Pasokan Gula Tercukupi Jelang Puasa dan Lebaran
Pelabuhan Indonesia 1 Targetkan Pertumbuhan Petikemas 1,57 juta TEUs
Legislator Nilai Masih Banyak Celah Kebocoran PNBP pada Sektor Minerba, Ini Komentarnya
“Apabila kebutuhan kedelai untuk para anggota Gakoptindo sebesar 150.000 ton-160.000 ton per bulan, maka stok tersebut seharusnya masih cukup untuk memenuhi kebutuhan 2 bulan-3 bulan mendatang,” kata dia dalam siaran persnya, Minggu 3 Januari 2021.
Sebelumnya, terjadi kenaikan harga tahu dan tempe melalui Gabungan Koperasi Produsen Tempe Tahu Indonesia (Gakoptindo).
Hal itu akibat adanya kenaikan harga kedelai di tingkat pengrajin.
Halaman : 1 2 3 Selanjutnya