APAKABAR BOGOR – Menindaklanjuti treatment penambahan kapasitas tempat tidur di seluruh rumah sakit Kabupaten Bogor. Sebanyak 640 tempat tidur untuk pasien covid 19 ditambah pihak Dinas Kesehatan (Dinkes).
Hal itu menyusul adanya keterisian Bad Occupancy Rate (BOR) yang terus meningkat di Rumah Sakit (RS) swasta maupun Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD).
“Ketersediaan tempat tidur, kita naikkan sebanyak 640 tempat tidur di 4 Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dan 25 Rumah Sakit Swasta di Kabupaten Bogor,” kata Sekretaris Dinas Kesehatan, Dedi Syarif, Rabu (30/6).
Dedi menjelaskan, keterisian BOR per tanggal 30 Juni 2021 sudah mencapai angka 95,57% akibat adanya lonjakan covid-19 pasca lebaran idul Fitri 2021.
Menurutnya, dari 640 penambahan tempat tidur itu, ada beberapa yang merupakan pengalihfungsian tempat karena meningkatnya angka kasus covid-19 di Kabupaten Bogor pada bulan Juni ini yang sebelumnya sempat landai.
“Awalnya kan kita sudah menurun (Kasus Covid-19) awal Mei dan ada beberapa RS yang BOR untuk perawatan covid-19 sudah dikurangi, dialihkan untuk pasien umum. Sehingga pas lonjakan liburan lebaran ini, akhirnya yang sudah dialihkan di beberapa RS itu kita kembalikan lagi fungsinya,” jelasnya.
Selain itu, dia menerangkan, penambahan tempat tidur ini merupakan upaya pemerintah kabupaten Bogor untuk mengakomodasi pasien-pasien covid-19 yang tidak kebagian tempat tidur untuk perawatan.
“Jumlah yang sudah ada 1694 total kesediaan tempat tidur, ditambah yang 640 itu, karena kasusnya drastis dan ada juga yang sudah waiting list,” pungkasnya. (Haidy)